"TERBINANYA INSAN AKADEMIS, PENCIPTA, PENGABDI YANG BERNAFASKAN ISLAM DAN BERTANGGUNG JAWAB ATAS TERWUJUDNYA MASYARAKAT ADIL MAKMUR YANG DIRIDLOI ALLAH SWT".
Seminar Nasional pendidikan : Pendidikan Profesi Guru
Seminar Pendidikan HMI Kom.sosbud Unesa, Let's Join Now... GRATIS...!!! TGL 3 April 2011 di Aula Wisma sejahtera (belakang kampus unesa-ketintang) Pendaftaran Hubungi : Agung (085733748765) atau Cinday (085730845845)
KONSISTENSI HMI DALAM DINAMIKA ZAMAN*
Kata di ataslah yang sekiranya cocok untuk disandangkan kepada Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), saat mulai berdirinya pada tanggal 5 Februari 1947 sampai sekarang, HMI diakui sebagai lembaga pengkaderan Mahasiswa terbesar di Indonesia. Jutaan lulusan telah di keluarkan oleh kampus HMI, berjuta orang telah mengisi jabatan-jabatan strategis dalam dunia akademis, politik, dan sosial masyarakat. Berjuta lulusan telah menorehkan sejarah dalam perkembangan Indonesia.
Tak pelak lagi, HMI adalah satu-satunya organisasi yang lahir dan berdiri seiring perkembangan zaman. Satu hal yang yang menjadi inti kenapa HMI selalu eksis dalam pergolakan zaman, yaitu pengkaderan yang sistematis dan dinamis. HMI memiliki sebuah sistem pengkaderan yang selalu digodok setiap saat agar sesuai dengan potensi anak didiknya dan selalu suitable dengan dinamisasi zaman sehingga hasil didikan HMI selalu bisa diterima oleh masyarakat.
Selain itu, struktural HMI yang sangat rapi dan terstruktur dengan baik, akhirnya yang membawa HMI tampil sebagai satu-satunya kampus organisasi ekstra yang baik diantara organisasi ekstra lainnya. Ditambah lulusan HMI yang tergabung dalam korp Alumni HMI (KAHMI) telah memberikan kesempatan aktualisasi bagi adik-adiknya untuk berkiprah dalam tataran nasional maupun internasional, membuat kader HMI bisa mudah mengakses dan mengikuti setiap event nasional maupun internasional.
Hal tersebut di ataslah yang sekiranya menjadi sebab HMI jadi yang terdepan sebagai organisasi ekstra mahasiswa yang populer dalam dinamisasi zaman. Paham keislaman-keindonesiaan- dan keindonesiaan menjadi idealismenya telah mendarah daging adalah ruh yang membuat HMI selalu konsisten dalam terpaan zaman yang semakin kompleks. Jargon “ Yakin Usaha Sampai (YAKUSA)” selalu menjadi motivasi dan semangat HMI untuk berjuang dan meraih kemenangan.
Oleh sebab itu, tidak ada kata lagi bagi mahasiswa, bila ingin menjadi yang terbaik masuklah di HMI, maka kalian akan menemukan diri anda sebenarnya dan potensi anda akan berkembang pesat dan impian anda akan tercapai. Yakusa...!
Sekilas HMI di Universitas Negeri Surabaya
HMI hadir seiring kampus ini berdiri, ribuan mahasiswa telah dikeluarkan dari HMI Unesa, dan telah mewarnai jagad gelantika Indonesia dan dunia. HMI adalah organisasi ekstra terbesar di Unesa, setiap fakultas di lingkungan Unesa ada kader dari HMI, dan HMI telah mewarnai di setiap fakultas. Di jajaran dosen maupun birokrasi pimpinan Fakultas dan Universitas di Unesa banyak yang menjadi lulusan HMI, contoh sederhana kepemimpinan di Rektorat mulai dari Rektor sampai beberapa Pembantu Rektor adalah lulusan HMI. Organisasi Kemahasiswaan internal kampus baik BEM, DLM bahkan MPM di Unesa rata-rata sebagian besar para mahasiswa yang menjadi Leadernya adalah kader/anggota dari HMI, Itulah HMI, dari tangannya lahirlah pemimpin baru masa depan, dan dari godokannya muncullah kader-kader kritis pembawa pembaruan yang selaras dengan nilai-nilai keislaman dan keindonesiaan. Dan dari namanya muncullah pencerahan dan harapan baru bagi umat yang merindukan kemakmuran yang di ridloi Allah SWT.
*Achmad Ridlo (Ketua Umum HMI Unesa 2010-2011)
Tak pelak lagi, HMI adalah satu-satunya organisasi yang lahir dan berdiri seiring perkembangan zaman. Satu hal yang yang menjadi inti kenapa HMI selalu eksis dalam pergolakan zaman, yaitu pengkaderan yang sistematis dan dinamis. HMI memiliki sebuah sistem pengkaderan yang selalu digodok setiap saat agar sesuai dengan potensi anak didiknya dan selalu suitable dengan dinamisasi zaman sehingga hasil didikan HMI selalu bisa diterima oleh masyarakat.
Selain itu, struktural HMI yang sangat rapi dan terstruktur dengan baik, akhirnya yang membawa HMI tampil sebagai satu-satunya kampus organisasi ekstra yang baik diantara organisasi ekstra lainnya. Ditambah lulusan HMI yang tergabung dalam korp Alumni HMI (KAHMI) telah memberikan kesempatan aktualisasi bagi adik-adiknya untuk berkiprah dalam tataran nasional maupun internasional, membuat kader HMI bisa mudah mengakses dan mengikuti setiap event nasional maupun internasional.
Hal tersebut di ataslah yang sekiranya menjadi sebab HMI jadi yang terdepan sebagai organisasi ekstra mahasiswa yang populer dalam dinamisasi zaman. Paham keislaman-keindonesiaan- dan keindonesiaan menjadi idealismenya telah mendarah daging adalah ruh yang membuat HMI selalu konsisten dalam terpaan zaman yang semakin kompleks. Jargon “ Yakin Usaha Sampai (YAKUSA)” selalu menjadi motivasi dan semangat HMI untuk berjuang dan meraih kemenangan.
Oleh sebab itu, tidak ada kata lagi bagi mahasiswa, bila ingin menjadi yang terbaik masuklah di HMI, maka kalian akan menemukan diri anda sebenarnya dan potensi anda akan berkembang pesat dan impian anda akan tercapai. Yakusa...!
Sekilas HMI di Universitas Negeri Surabaya
HMI hadir seiring kampus ini berdiri, ribuan mahasiswa telah dikeluarkan dari HMI Unesa, dan telah mewarnai jagad gelantika Indonesia dan dunia. HMI adalah organisasi ekstra terbesar di Unesa, setiap fakultas di lingkungan Unesa ada kader dari HMI, dan HMI telah mewarnai di setiap fakultas. Di jajaran dosen maupun birokrasi pimpinan Fakultas dan Universitas di Unesa banyak yang menjadi lulusan HMI, contoh sederhana kepemimpinan di Rektorat mulai dari Rektor sampai beberapa Pembantu Rektor adalah lulusan HMI. Organisasi Kemahasiswaan internal kampus baik BEM, DLM bahkan MPM di Unesa rata-rata sebagian besar para mahasiswa yang menjadi Leadernya adalah kader/anggota dari HMI, Itulah HMI, dari tangannya lahirlah pemimpin baru masa depan, dan dari godokannya muncullah kader-kader kritis pembawa pembaruan yang selaras dengan nilai-nilai keislaman dan keindonesiaan. Dan dari namanya muncullah pencerahan dan harapan baru bagi umat yang merindukan kemakmuran yang di ridloi Allah SWT.
*Achmad Ridlo (Ketua Umum HMI Unesa 2010-2011)
Langganan:
Postingan (Atom)